Tampilkan postingan dengan label Gejala Tanda Penyakit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Gejala Tanda Penyakit. Tampilkan semua postingan

Tanda-Tanda Gegar Otak Pengalaman Sendiri

Seminggu setelah hari raya akhirnya, kakakku tiba dan mengobatkankanku ke kota Malang melalui tangan seorang dokter spesialis saraf. Dan ternyata saya sedang mengalami sakit gegar otak, bukan sakit stroke seperti tampak gejala pada diriku.

Sempat hampir putus asa waktu itu, karena sudah 8 dokter saya mintai pertolongan tapi hasilnya nihil. Setelah dari dokter di Malang itu, alhamdulillah aku sudah mulai bisa berjalan tidak kaku. Memang sebelumnya juga bisa jalan tapi dengan tertatih-tatih.

Awal mulanya saya pernah mengalami kecelakaan lalu lintas sebanyak 17 kali. Kelihatannya sih tidak apa-apa waktu itu, tapi dugaan saya salah. Beberapa tahun setelahnya, gejala-gejala aneh mulai tampak.


Apa saja Gejala dan tanda gegar otak, versi pengalaman sendiri.
1. Kepala sering pusing seakan mau jatuh tapi tidak tiap hari.
2. Badan lemas, tapi bertenaga, setiap hari meski sudah makan.
3. Rasa mual tapi sulit untuk muntah.
4. Sulit untuk memulai tidur di malam hari.
5. Terkadang jatuh sendiri, anggota badan lumpuh.
6. Terasa seperti stroke ringan tapi bukan.
7. Lumpuh bagian2 tubuh misal tangan, kaki, jari.

Itulah gejala2 awal dari gegar otak yang saya alami.

Pertama badan lemas bertahun-tahun, dan saya sudah 1,5 tahun tapi tetap bisa bekerja dan beraktivitas. Malam harinya suka begadang, ngeblog, lihat tv dan sebagainya karena tidak bisa tidur. Bisa tidur kalau sudah azan subuh dan terbangun saat matahari memanasi dinding kamarku.

Anehnya...
Saya sudah berobat ke rumah sakit 5 buah, tapi mereka tidak bisa men-diagnosa apa penyakit yang saya alami. Bahkan saya juga rawat inap hingga seminggu di RS resebut. Yang ada hanya cek sana sini yang banyak makan biaya.

Kesimpulan saya,
Stroke dan Gegar Otak gejalanya mirip.
Satunya karena ada sumbatan di otak, sedang gegar otak adalah otaknya yang goyang.

Sobat2, agan2, mohon doanya ya agar saya bisa kembali pulih seperti sedia kala.

gambar:
bublejam

9 Gejala Kanker Otak

Gejala kanker otak sendiri sangat bergantung pada stadiumnya.
Namun, sebelum melanjutkan, kami akan jelaskan kepada Anda beberapa gejala kanker otak yang mungkin terjadi adalah sebagai berikut ini:


1. Rasa lemah pada anggota gerak atau bagian tubuh lainnya.
2 Sakit kepala
3. Merasa linglung
4. Sulit berjalan
5. Kejang
6. Perubahan dalam konsentrasi, daya ingat, kemampuan memperhatikan dan kewaspadaan
7. Mual, muntah; seringkali di pagi hari
8. Gangguan penglihatan
9. Gangguan dalam bicara.

sumber:
topnew.

7 Penyebab Nyeri Dada Paling Sering

Nyeri dada pada dasarnya dapat disebabkan oleh semua penyusun dada kita. Dari luar ke dalam dada kita disusun oleh kulit, otot, tulang, jantung, selaput pembungkus paru-paru, dan paru-paru. Di sekitar dada juga terdapat organ lambung dan payudara pada wanita.


1. Memar tulang

Memar tulang atau dalam bahasa medis disebut kontusio tulang juga merupakan penyebab tersering nyeri dada. Memar tulang umumnya terjadi akibat terkena pukulan atau trauma langsung pada dinding dada. Tulang yang sering mengalami memar di dada ialah tulang rusuk. Sifat nyeri yang disebabkan oleh tulang mirip dengan nyeri karena otot. Nyeri akan terasa bertambah saat bagian memar tersebut ditekan.

2. Penyakit paru-paru

Hampir semua penyakit pada paru-paru, seperti TBC, radang paru, bronkitis, memar paru, tumor paru, dapat menimbulkan gejala nyeri dada. Nyeri biasanya bersifat tumpul dan tidak terlokalisasi, seperti halnya nyeri akibat jantung. Namun, nyeri akibat paru-paru tidak diiringi gejala simpatis (berkeringat dingin, laju jantung cepat, mual, muntah). Umumnya nyeri dada akibat paru-paru tidak berdiri sendiri, melainkan bersama gejala penyakit paru-paru lainnya, seperti batuk, demam, dan sesak napas.

3. Kelainan kulit

Nyeri daerah dada dapat disebabkan sebatas kelainan kulit dada. Infeksi pada kulit, jerawat, atau bisul dapat menimbulkan rasa nyeri. Kelainan kulit lainnya dengan gejala utama nyeri adalah penyakit herpes. Jenis herpes tertentu menyerang kulit dan hanya pada satu sisi saja (sisi kiri saja atau sisi kanan saja).

Biasanya nyeri akibat kelainan kulit memiliki sensasi tajam, seperti ditusuk-tusuk. Letak nyeri akan mudah ditunjuk oleh satu jari dan biasanya tampak adanya kelainan pada kulit yang mudah ditemukan.

4. Muscle spasm

Lapisan setelah kulit adalah otot. Tegang otot atau muscle spasm dapat terjadi tiba-tiba, menimbulkan rasa nyeri pada dada, dan berlangsung dalam hitungan menit atau hilang-timbul hingga berhari-hari.

Muscle spasm adalah penyebab nyeri dada yang paling sering disangka oleh kita sebagai nyeri dada akibat jantung. Muscle spasm dapat timbul setelah olahraga maupun setelah aktivitas fisik sehari-hari, seperti mengangkat barang. Muscle spasm juga sering dialami oleh anak-anak yang aktif.

Nyeri dada yang ditimbulkan oleh otot biasanya dapat dilokalisasi. Orang tersebut akan mudah menunjukkan lokasinya dengan hanya satu jarinya. Nyeri akibat otot berubah-ubah intensitasnya oleh gerakan tubuh. Nyeri terkadang terasa lebih sakit pada suatu gerakan atau posisi tertentu, misal nyeri bertambah sakit saat mengangkat lengan kiri, saat menarik napas dalam-dalam, dan sebagainya. Sifat nyerinya juga tajam, sensasi seperti ditusuk-tusuk.

5. Diseksi aorta

Diseksi aorta juga merupakan kondisi khusus dengan karaktersitik nyeri yang mirip dengan nyeri akibat jantung. Aorta sebenarnya adalah bagian dari jantung yang merupakan pembuluh darah besar yang berfungsi menyaluran darah keluar dari jantung.

Diseksi aorta ialah adanya robekan pada aorta dan ancaman terputusnya pembuluh darah aorta. Keadaan ini dapat diakibatkan benturan dari luar, tekanan darah yang sangat tinggi, atau kondisi dimana dinding pembuluh darah aorta orang tersebut tipis.

Ciri khas nyeri dada akibat diseksi aorta ialah sensasi nyeri yang sangat berat, seperti teriris pisau. Nyeri biasanya dirasakan pada dada kiri bagian atas. Orang yang mengalami diseksi aorta akan tampak lemas, berdebar-debar, berkeringat dingin, gelisah, hingga pingsan. Bila diukur, tekanan darah akan turun. Untuk menegakkan diagnosis diseksi aorta harus dilakukan foto radiologi dada.

6. Maag

Lambung, organ tubuh penyebab sakit maag, terletak tepat di bawah jantung dan paru-paru kiri. Tidak hanya di ulu hati, sering kali sakit maag menimbulkan rasa sakit hingga di dada. Data menunjukkan bahwa maag merupakan salah satu penyakit yang gejalanya sering kali dianggap penderita sebagai sakit jantung. Sebuah penelitian memperlihatkan 30-40 persen pasien yang berobat dengan keluhan nyeri dada ternyata diakibatkan oleh sakit maag.

Sensasi yang paling umum dirasakan adalah rasa terbakar dan panas di dada bagian tengah. Keluhan tersebut muncul akibat produksi asam lambung yang meningkat hingga asam lambung naik ke atas. Asam lambung tersebut mengiritasi saluran makan di daerah dada sehingga menimbulkan rasa panas di dada.

Maag juga menimbulkan rasa mual yang juga bisa ditemukan pada nyeri dada akibat jantung. Namun, bila keluhan disertai gejala lambung lainnya, seperti sering bersendawa, perut terasa kembung, begah, dan keluhan membaik setelah konsumsi obat maag, maka kemungkinan besar rasa dada terbakar tersebut berasal dari sakit maag.

7. Penyakit pada payudara

Pada wanita terdapat organ payudara pada dada. Organ payudara tak jarang menjadi sumber dari rasa nyeri di dada. Pada beberapa wanita, bila sedang menstruasi payudara akan terasa sakit hingga ke dalam dada. Sejumlah penyakit lain pada payudara, seperti infeksi, sumbatan saluran susu, tumor dapat menyebabkan nyeri hingga ke dada. Namun, biasanya nyeri hanya terlokalisasi di sekitar parudara yang dengan penekanan akan terasa lebih sakit.

sumber:
kompasiana

Kista Bisakah Disembuhkan

Perlu diketahui sebelumnya mengenai klasifikasi kista.
Kista dibagi menjadi dua macam, yaitu:
1. Kista Fungsional.
2. Kista karena Penyakit.


Kista Fungsional

Kista jenis ini muncul karena gangguan proses ovulasi (pengeluaran telur) yang biasanya berdiameter kecil sekitar 5 cm saja.
Dindingnya tipis dan berisi cairan jernih.

Kista fungsional bisa hilang sendiri baik dengan pengobatan maupun tidak.
Dan tidak mempengaruhi terhadap proses kesuburan seorang wanita.

Kista Penyakit

Sedangkan kista yang kedua adalah kista karena penyakit. Yang bisa dikelompokkan menjadi dua lagi yaitu ada yang jinak dan ada yang ganas.

Namun pada prinsipnya adalah bahwa yang namanya kista itu bisa disembuhkan.
Dan untuk memastikan apakah terkena kista atau tidak, sangat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter spesialis kandungan.

Semakin cepat terdeteksi terkena kista, maka akan semakin cepat diberikan pengobatan yang tepat dan cepat.

sumber gambar:
http://goplatinum4life.wordpress.com/category/kista/

Cegah Hepatitis C Sejak Dini

Penyakit hepatitis termasuk salah satu penyakit yang mematikan. Karena itu, ketika seseorang mengalami gejala hepatitis, hendaknya melakukan deteksi dini melalui pemeriksaan dokter. Sebab, kalau dibiarkan terus, bisa berakibat kronis dan kanker hati bahkan hingga kematian.

Penyakit hepatitis adalah penyakit berupa peradangan yang terjadi pada hati. Penyakit ini sangat berbahaya karena dapat merusak kesehatan secara keseluruhan. Karena, racun yang seharusnya dilawan oleh hati, tetap berada dalam darah dan mengendap kemudian merusak dan mengganggu oragna tubuh yang lain.

Bahkan, kalau penyakit itu tidak segera ditangani hingga menjadi hepatitis berat, maka satu-satunya cara untuk menyembuhkan penyakit itu adalah dengan melakukan transplantasi hati. Akan tetapi, hal itu sangat sulit dilakukan, bahkan seringkali penderita hepatitis berat berujung pada kematian.


Memperlambat Keparahan

Dan untuk memperlambat penderitaan yang lebih parah, setiap pasien dianjurkan untuk memakan makanan yang bergizi sehingga sistem kekebalan tubuhnya menjadi lebih kuat, di samping ia melakukan pemeriksaan ke dokter.
Mayoritas, penderita hepatitis adalah usia 20-30 tahun, usia produktif.

Langkah terbaik dalam menyikapi penyakit hepatitis C adalah dengan melakukan deteksi sejak dini atau melakukan pemeriksaan ke dokter ketika dirinya mengalami gejala hepatitis.

Gejala Hepatitis C

Apa saja gejala-gejala hepatitis C itu.
Gejala hepatitis antara lain adalah:
1. Mual.
2. Muntah.
3. Nafsu makan turun.
4. Demam.
5. Warna air seni coklat seperti teh.
6. Warna tinja pucat.
7. Warna kuning pada mata.
8. Warna kuning pada kuku serta seluruh tubuh.

Beresiko Kanker Hati

Bahaya lain dari penyakit hepatitis adalah jika hati/lever sudah rusak sehingga racun tidak dapat dikeluarkan. Hal itu dengan sendirinya akan mengakibatkan kematian pada penderita. Karena kalau hati sudah rusak, maka akan terjadi penumpukan racun dalam darah.

Berdasarkan data di tahun 1999, infeksi penyakit hepatitis C telah menyerang sebanyak 170 juta orang di dunia.
Di Indonesia sendiri, sudah mencapai 7 juta orang yang telah terinfeksi oleh virus hepatitis.

Dan dalam prosesnya, perjalanan penyakit hepatitis tersebut dimulai sejak dari infeksi, fibrosis lalu hepatoma. Hal itu berlangsung sekitar 15 sampai 20 tahun yang akan datang sejak terjadi infeksi.

Berdasarkan penelitian medis, setiap tahunnya, penderita hepatitis yang beresiko menderita penyakit kanker hati telah mencapai 1 hingga 4 persen.

Infeksi Virus

Penyakit hepatitis biasanya muncul karena adanya infeksi virus yang biasa disebut dengan virus hepatitis C (HCV), yang merupakan enveloped, single, positif sense RNA>
Virus tersebut merupakan penyebab utama lahirnya penyakit liver kronik, sorosis (hati menjadi berbenol-benjol dan terbentuk dari jaringan ikat), serta hepatocellular carcinoma (kanker hati).

Virus hepatitis C biasanya masuk ke organ hati melalui aliran darah, kemudian virus tersebut akan merusak sistem kerja organ hati. Ketika seseorang sudah dipastikan sirosis, maka hal itu akan mengakibatkan aliran darah hati terbendung hingga pada akhirnya menyebabkan seseorang meninggal dunia.

Penyakit Menular

Ketahuilah bahwa penyakit hepatitis ini ntermasuk salah satu penyakit menular.
Cara penularannya bisa melalui darah. Oleh karena itu, penderita hepatitis dianjurkan agar tidak mendonorkan darah dan juga organ tubuh lain.

Selain melalui darah, cara penularan bisa lewat benda-benda yang dipakai oleh si penderita seperti pisau cukur, sikat gigi, atau benda lain yang telah terkontaminasi dengan darah dan sebagainya.

Silent Killer.
Apa itu, penyakit hepatitis ini adalah suatu penyakit infeksi yang menular, namun penularannya tidak bergejala alias silent killer.

Walau demikian, penyakit ini bisa disembuhkan dan penularannya dapat dicegah selama penyakit tersebut terdiagnosa sejak dini, seperti mengkonsultasikannya ke dokter.

Sumber:
Gambar, http://healthmediconline.com/hepatitis-c.html
Artikel, Seminar Awam oleh Ummi Maimunah SpPD-KEMD (dokter spesialis penyakit dalam, Rumah Sakit Islam, Jemursari, Surabaya).

Penyebab Diabetes Melitus Tipe I

Negara Indonesia menempati peringkat ke empat dengan jumlah penderita diabetes melitus terbanyak di dunia.
Ketika seseorang menderita diabetes, maka pankreas orang tersebut tidak dapat menghaslkan cukup insulin untuk menyerap gula yang diperoleh dari makanan.

Itulah yang menyebabkan kadar gula dalam darah menjadi tinggi akibat timbunan gula dari makanan yang tidak dapat diserap dengan baik dan dibakar menjadi energi .
Penyebab lain adalah karena insulin yang cacat atau tubuh tidak dapat memanfaatkan insulin dengan baik.

Insulin adalah hormon yang dihasilkan oleh pankreas, sebuah organ tubuh disamping lambung.
Hormon ini melekatkan dirinya pada reseptor-reseptor yang ada pada dinding sel.

Insulin bertugas untuk membuka reseptor pada dinding sel agar glukosa dapat memasuki sel. Lalu sel-sel tersebut mengubah glukosa menjadi energi yang diperlukan tubuh untuk melakukan aktivitas. Dengan kata lain, insulin membantu menyalurkan gula ke dalam sel agar diubah menjadi energi. Jika jumlah insulin tidak cukup, maka terjadi penimbunan gula dalam darah sehingga menyebabkan penyakit diabetes.


Macam Penyebab Diabetes:

Peyebab diabetes dibagi menjadi dua.
1. Penyebab diabetes tipe I.
2. Penyebab diabetes tipe II.

Lalu apa bedanya dari kedua penyebab itu.
Bedanya, kalau tipe I dikarenakan ada masalah fungsi organ pankreas yang tidak dapat menghasilkan insulin.

Sedangkan diabetes tipe II adalah karena masalah jumlah insulin yang kurang karena masalah jumlah insulin yang tidak dapat berfungsi dengan baik.

Penyebab Diabetes Melitus Tipe I

Dalam postingan ini, untuk sementara hanya akan dijelaskan penyebab diabetes tipe I saja.
Pada diabetes tipe satu ini, pankreas tidak dapat menghasilkan cukup insulin.
Karena kekurangan insulin, menyebabkan glukosa tetap ada di dalam aliran darah dan tidak dapat digunakan sebagai energi.

3 Penyebabnya adalah:
1. Faktor keturunan atau genetika.
Maksudnya adalah jika salah satu atau kedua orang tua menderita diabetes, maka si anak akan beresiko terkena diabetes.

2. Autoimunitas.
Yaitu tubuh alergi terhadap salah satu jaringan atau jenis selnya sendiri dan dalam hal ini yang ada dalam pankreas.
Tubuh kehilangan kemampuan untuk membentuk insulin karena sistem kekebalan tubuh telah menghancurkan sel-sel yang memproduksi insulin.

3. Virus atau Zat kimia.
Virus bisa menyebabkan kerusakan pada pulau sel (kelompok-kelompok sel) dalam pankreas tempat insulin dibuat.
Semakin banyak pulau sel yang rusak, maka akan semakin besar kemungkinan seseorang menderita diabetes.


Sumber:
Artikel:berbagai sumber.
Gambar: nutrihealth.in

7 Tanda Terkena Kanker Leukemia Akut

Artikel ini kami ambil dari Konsultasi Anak, Kandungan dan Penyakit Dalam, sebuah konsultasi asuhan Dr. Indi Ambang Suryadi, SpOG. Seorang dokter spesialis penyakit dalam di RSI (Rumah Sakit Islam), jl. A. Yani no. 2-4 Surabaya.


Cuplikan artikel yang penting, terangkum berikut ini.
Leukemia sering dikenal di masyarakat dengan nama kanker darah.
Perlu diketahui sebelumnya, tanda leukemia akut adalah sebagai berikut.

7 Tanda Terkena Kanker Leukemia Akut:

1. Sering panas.
2. Mimisan.
3. Badan lemah.
4. Gusi berdarah.
5. Pemeriksaan leukositnya tinggi.
6. Hb Turun.
7. Trombosit bisa naik dan bisa turun, tidak stabil.

Itulah tanda-tanda seseorang yang tengah menderita sakit leukemia akut.

Sumber:
Artikel konsultasi Dr. Indi Ambang Suryadi, SpOG (Doketer spesialis penyakit dalam) di RSI, Surabaya.
Gambar: Bing di Wikipedia, gambar pertama.

Tanda-Tanda Dehidrasi Pada Bayi dan Balita

Salah satu penyebab dehidrasi pada anak yang paling umum adalah dikarenakan sakit diare. Anak akan banyak kehilangan cairan dan elektrolit melalui pembuangan tinja yang cair.

Bilamana hilangnya cairan dan elektrolit ini tidak mendapatkan pengganti secara adekuat (istilahnya: memenuhi syarat), maka anak akan mengalami kekurangan cairan dan elektrolit yang disebut dengan "DEHIDRASI".


Orang tua harus dapat menilai ada tidaknya tanda-tanda dehidrasi tersebut. Bayi dan anak balita telah mengalami dehidrasi bila menunjukkan adanya dua atau lebih tanda-tanda dehidrasi di bawah ini. Tanda-tandanya dibagi menjadi 2 bagian, yang ringan dan yang berat serta pada bayi di bawah 1 tahun.

Tanda-Tanda Dehidrasi Pada Bayi dan Balita

1. Pada dehidrasi ringan hingga sedang.

  • Anak tampak rewel atau gelisah.
  • Anak kehausan dan minum dengan lahap.
  • Tes cubitan di perut, kembalinya lambat.
  • Mata tampak lebih cekung daripada biasanya.

2. Pada dehidrasi berat.

  • Kesadaran berkurang atau anak tidak sadar.
  • Mata cekung.
  • Anak tampak sangat lesu/lemah.
  • Tidak mau minum atau malas minum.
  • Tes cubitan di perut kembalinya sangat lambat.
  • Air kencing sedikit atau tidak kunjung kencing.

3. Pada bayi (usia kurang dari 12 bulan).

  • Ubun-ubun kepala terlihat/teraba cekung pada dehidrasi berat.

Semoga saja berguna dan bermanfaat bagi sobat yang sudah memiliki putra dan putri.

Sumber:
Menuju keluarga Mawaddah.
Gambar: bing.com img.5

Sesak Nafas Pertanda Sakit Apa Saja

Selamat malam sob,
Kali ini ada artikel menarik yang saya baca dari Dr. Lilik Herawati dalam menjawab pertanyaan seorang penderita. Beliau merupakan seorang dokter di RS Bhayangkara HS Samsoeri Mertojoso Polda Jawa Timur, beralamat di jl. A. Yani 116 Surabaya.
Artikel termuat di bulan Juli 2012 yang lalu.

Pertanyaan

Di situ ada seorang wanita usia 20 tahun yang bertanya sebagai berikut, kurang lebihnya.
Dok, saya wanita 20 tahun. Beberapa hari ini saya merasa sesak nafas, apalagi kalau sedang mengerjakan sesuatu yang sedikit berat. Terkadang sampai ngos-ngosan dan bagian bawah perut samping kanan terasa panas sampai ke bagian belakang.

Suhu badan juga kadang panas, apalagi bila sudah masuk malam hari. Selain itu, saya juga sering mangalami sakit kepala.
Menurut dokter, gejala penyakit apa yang sedang saya alami?
Bisakah ini pertanda sakit jabtung atau penyakit lainnya seperti ginjal?
Mohon penjelasan dan sarannya.

Jawaban dari dr. Lilik

Keluhan sesak nafas bisa disebabkan penyakit dari paru-paru, jantung, ginjal atau sebab lain. Untuk keluhan sesak nafas pasti disertai dengan keluhan-keluhan lain yang khas pada masing-masing penyakitnya. Berdasarkan data yang Anda sampaikan, sangat dimungkinkan sesak dan ngos-ngosan yang Anda alami berasal dari lambung karena selain sesak, Anda juga mengeluh pada perut kanan terasa panas sampai tembus ke belakang.

Sakit lambung (gastritis) secara garis besar penyebabnya ada dua, yaitu dari dalam dan dari luar. Faktor-faktor dari luar yaitu berupa makanan atau minuman dan obat-obatan yang masuk ke dalam tubuh melalui mulut, misalnya makan makanan yang berserat.

Sedangkan faktor-faktor dari dalam meliputi stres/tekanan pada psikis yang menyebabkan tubuh mengeluarkan hormon yang merangsang pengeluaran asam lambung.

Kesimpulannya, bahwa kalau sesak nafas itu belum tentu pertanda sakit jantung, bisa jadi hanya bagian lambung saja yang bermasalah. Jawaban adalah asli dari beliau, tidak dikurangi atau dilebihkan, sementara lainnya dengan olah kata sendiri.

Semoga bermanfaat.

Gejala-Gejala Klinis Sakit Tifus Pada Anak

Anda perlu waspada ketika mendapati si kecil demam tinggi yang tak kunjung sembuh. Jika demam berlangsung selama 1-2 hari bisa dikatakan wajar. Namun kalau terjadi demam selama berminggu-minggu, Anda perlu waspada karena ini bisa menjadi gejala serangan tifus.

Bayi

Gejala klinis pada anak umumnya lebih ringan dan bervariasi. Pada awal penyakit menyerupai flu biasa.
Yang khas adalah demam tinggi dan terus menerus lebih dari 7 ari disertai gejala cerna berupa:
  • Muntah.
  • Diare.
  • Sembelit.
  • Kembung.


Anak yang agak Besar

Dapat juga timbul kesadaran yang menurun berupa anak gelisah (delirium). Pada anak yang lebih besar gejala klinis seperti orang dewasa seperti:
  • Kelihatan sakit yang berat (toksik).
  • Dehidrasi.
  • Lidah kotor (tifoid).
  • Pembesaran hati atau limpa.

Panas badan yang dialami si kecil semakin hari makin bertambah tinggi, terutama pada sore dan malam hari. Terjadi selama 7-10 hari, kemudian panasnya menjadi konstan dan kontinyu. Umumnya pada pagi harinya sudah merasa baikan, namun ketika menjelang malam kondisi mulai menurun lagi.

Gejala Fase Awal

Sedangkan pada fase awal timbul gejala-gejala sebagai berikut:
Badan lemah.
Rasa tidak enak di perut.
Sembelit.
Diare.

Dan pada keadaan yang berat, penderita akan bertambah sakit dan kesadaran menurun. Kalau sudah didapati gejala-gejala di atas, maka langsung saja si anak dibawa ke pihak media terdekat untuk dilakukan tes yang lebih akurat.
Semoga saja sobat blogger tidak akan pernah sakit, apalagi sakit tifus ini.

17 Tanda Awal akan Terkena HIV Positif

Berikut ini tanda-Tanda akan Terkena HIV positif.
Segera ketahui lebih dini agar penanganan selanjutnya bisa lebih sempurna, daripada nanti bisa lebih berbahaya.


1. Kelelahan.

2. Otot terasa sakit.

3. Nyeri sendi.

4. Demam hingga 38 derajat celcius.

5. Bengkak pada kelenjar getah bening.

6. Sakit tenggorokan.

7. Sakit kepala.

8. Ruam-ruam pada kulit.

9. Mual.

10. Muntah.

11. Diare.

12. Berat badan menurun.

13. Batuk kering.

14. Radang paru-paru.

15. Ada luka seperti herpes terutama di bagian kelamin.

16. Kesemutan.

17. Menstruasi tidak teratur pada wanita.

sumber:
health

Penyebab Gejala Pencegahan Meningitis Radang Selaput Otak

Meningitis mudah menular, bisa disebabkan oleh bakteri atau virus dan jamur.
Jika tak ditangani secepatnya dengan baik bisa mengakibatkan kondisi yang sangat serius, diantaranya tuna ganda, seperti lumpuh dan gangguan mental.

Penyakit Menular

Meningitis sangat menular, yaitu melalui cairan ludah atau ingus ketika anak bersin, bicara, tertawa maupun batuk dan terhirup oleg orang lain ketika mereka bernapas. Penularan juga dapat terjadi jika balita makan atau minum bersama penderita dari piring dan gelas yang sama.


Bahkan, memakai handuk, memegang bekas tisu yang baru dipakai membersihkan hidung, juga bisa menjadi media penularan. Penderita meningitis masih akan menularkan penyakitnya selama mereka masih menunjukkan gejala penyakit tersebut. Bahkan, penderita menagitis yang penyebabnya bakteri, masih dapat menularkan penyakitnya sekitar 24 jam setelah mereka diberi antibiotik.

Penyebab

Umumnya penyebab adalah bakteri atau virus, kadang-kadang pula disebabkan jamur, protozoa maupun parasit. Dibandingkan dengan meningitis yang disebabkan virus, meningitis yang disebabkan bakteri agak jarang terjadi.

Namun, meningitis yang disebabkan bakteri bisa mengakibatkan kondisi yang sangat serius jika tak ditangani dengan baik. Misalnya terjadi tuna ganda, seperti lumpuh dan gangguan mental.



Gejala

Muncul beberapa hari setelah balita menderita batuk pilek, diare dan muntah-muntah, yang merupakan tanda-tanda infeksi bakteri atau virus. Antara lain:
  • Tidak mau makan, atau minum susu.
  • Kedinginan.
  • Demam (sekitar 39ยบ C)
  • Lesu, lemah dan rewel.
  • Sakit kepala dan mata sensitif terhadap cahaya.
  • Kaku kuduk, kadang-kadang ruam kulit dan kulitnya berwarna kuning serta kejang.
  • Menangis menjerit-jerik seperti kesakitan.
  • Ubun-ubun bayi yang masih terbuka mungkin tampak menonjol dan keras.
  • Pada bayi yang mash kecil, gejala-gejala klasik bisa terlihat malas menyusu, serta tampak lesu dan lemah sekali.
  • Masa inkubasi: 2-14 hari

Penanganan

Begitu balita terdiagnosa menderita meningitis, dia perlu dirawat di rumah sakit. Dengan penanganan yang maksimal, meningitis yang disebabkan bakteri dapat sembuh sekitar 3 minggu.
Usahakan balita banyak mengonsumsi cairan dan istrirahat.

Pencegahan

  • Hindari kontak dengan seseorang yang sedang tampak sakit.
  • Lakukan imunisasi HiB/pneumokokus.
  • Jaga kebersihan dengan mencuci tangan yang bersih, terutama sebelum makan.
  • Hindari berbagai makanan atau minuman dari piring atau gelas yang sama.

*via ayahbunda

Inilah Tanda-Tanda Kehamilan yang Sehat

Tanda-tanda berikut ini diharapkan akan membantu Anda untuk mengetahui apakah kehamilan Anda berjalan dengan baik atau tidak. Namun, jika Anda merasa tidak nyaman dan memiliki firasat buruk bahwa ada sesuatu yang salah, maka Anda harus sesegera mungkin untuk berkonsultasi dengan dokter.


1. Janin yang bergerak
Memasuki antara bulan keempat dan kelima, Anda akan mengalami hal yang paling indah karena Anda akan merasakan gerakan bayi. Jika Anda merasa bayi Anda bergerak secara berkala, itu adalah tanda bahwa semuanya baik-baik saja. Maka nikmatilah setiap gerakannya. Jika Anda merasa bayi Anda belum bergerak dalam waktu yang sangat lama dan tidak aktif seperti biasanya, maka Anda harus berbicara dengan dokter Anda.

2. Berat badan naik secara bertahap
Jumlah berat badan yang naik secara bertahap adalah tanda pertama dan terpenting bahwa kehamilan Anda berjalan lancar. Ketika hamil, perhatikan berat badan Anda dengan rutin. Secara keseluruhan, wanita hamil akan mengalami kenaikan berat badan sekitar 12 sampai 15 kg selama masa kehamilan.

3. Tekanan darah normal
Tekanan darah merupakan salah satu faktor yang paling penting dalam kehamilan. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan banyak komplikasi pada kehamilan dan persalinan. Jika tekanan darah Anda dalam batas normal, maka itu adalah tanda yang sangat baik untuk menunjukkan bahwa kehamilan Anda baik-baik saja.

4. Nyeri tubuh saat hamil
Ketika Anda merasa berat untuk bergerak ketika hamil, itu adalah hal umum. Rasa nyeri atau sakit pada tubuh disebabkan tekanan tambahan dan beban kehamilan pada tubuh Anda. Sakit ringan seperti sakit punggung sangatlah umum. Ini merupakan tanda kehamilan normal. Namun, jika Anda merasa sakit luar biasa, maka Anda harus berkonsultasi dengan dokter.

5. Kadar gula darah normal
Selama kehamilan, produksi insulin harus ditingkatkan. Pada beberapa wanita peningkatan ini tidak cukup sehingga menyebabkan pengaturan gula darahnya memburuk. Gula darahnya menjadi terlalu tinggi, terutama setelah makan. Peningkatan gula darah yang tinggi ini menggambarkan kondisi yang disebut diabetes kehamilan (gestational diabetes).

Akibat dari kadar gula yang tinggi dapat membuat proses kelahiran sulit. Maka lakukan pemeriksaan gula darah untuk memastikan kadarnya tidak melonjak terlalu tinggi, terutama setelah makan.

Via Merdeka.

Apa Saja Penyebab Kanker Payudara

Kalau ada seorang wanita yang mwngidap kanker, pastilah akan sangat ketakutan. Apalagi kankernya ada di daerah payudara. Saya membayangkan saja sangat takut. Semoga sobat semuanya tidak ada yang mengidap kanker payudara, amiin.
Ngeri dan menakutkan saja.


Seperti yang aku baca di media, kanker payudara ini sudah menjalar kepada wanita muda, bukan kaum ibu-ibu saja yang kemungkinan bisa terjangkiti kanker ini. Namun wanita remaja saat ini bisa juga menderita.
Wah, bagaimana ini seakan semua segi penyakit yang seharusnya untuk kaum keluarga alias sudah menikah, kini bisa mengjangkiti wanita, pria remaja.

Kanker payudara metastatik termasuk jenis yang ganas.
Dia ini menyerang pula ke tulang, otak dan paru-paru. Sehingga para penderitanya hanya mampu bertahan lima tahun saja sejak pertama kali didiagnosa.

Apa saja yang potensial menyebabkan kanker payudara ini, antara lain:

1. Hobi konsumsi makanan kalengan

2. Penggunaan plastik pada banyak makanan siap saji

3. Polusi udara dan bahan kimia.

4. Terlalu banyak makan dan kurang berolah raga.

5. Pengunaan alat pencegah kehamilan yang bersifat hormonal, seperti pil antihamil.

6. Faktor keturunan, perempuan yang membawa gen mutasi BRCA, potensial terkena kanker payudara dan kanker rahim.

Karena itu sangat penting bagi para perempuan untuk menjaga dirinya sendiri. Dan rajin memeriksakan diri sedini mungkin mengenai kesehatan payudara seperti mammogram, SADARI (Periksa Payudara Sendiri) dan pemeriksaan yang berkaitan dengan rahim.

Gejala Awal dan Pencegahan Kanker Indung Telur

Kanker indung telur atau kanker ovarium pada wanita merupakan "silent killer" dan menempati urutan kelima sebagai pembunuh wanita penderita kanker, karena bisanya diketauinya setelah stadium lanjut.

Gejala Awal.
Menurut penelitian William Hamilton, MD dr University of Brisbol di Inggris, kanker ini memberi gejala pada stadium awal tetapi seringkali diabaikan, seperti:
  • Pengembungan perut.
  • Peningkatan frekuensi kencing.
  • Pendarahan setelah menopause.
  • Nyeri lambung.
  • Hilangnya selera makan.
  • Pendarahan dari dubur.


Yang Riskan Terkena.
Perut terasa kembung minimal ada 3 gejala yang dirasakan 1 tahun sebelum terdiagnosa kanker indung telur.
Dari penelitian didapatkan bahwa faktor resiko terjadinya kanker indung telur pada wanita adalah:
1. Genetik.
Ada riwayat keluarga yang menderita kanker indung telur atau kanker payudara, kanker usus besar dan kanker rectum. Bisa melakukan tes gentik atau DNA untuk mengetahui faktor resiko tersebut.

2. Pernah Menderita kanker payudara atau kandungan atau kanker usus besar atau kanker rectum.

3. Usia di atas 55 tahun.

4. Melakukan hormon replacement terapi (HRT) lebih dari 2 tahun.

Jika Anda memang ada faktor resiko terkena kanker indung telur dibandingkan wanita lain yang mempunyai keluarga yang pernah sakit kanker, untuk mengetahui sedini mungkin, perlu dilakukan 2 tindakan yang akurat.
Yaitu periksa darah CA 125 dan USG Transvagina.


Pencegahan.
Sedangkan untuk pencegahan adalah dengan:
  • Menghindari faktor-faktor pencetus kanker.
  • Selanjutnya adalah perbanyaklah mengkonsumsi makanan sehat terutama sayur dan buah segar.
  • Minum air mineral 2 liter sehari.
  • Tidur teratur tiap malam.
  • Mengatur stres dengan positif.

Pada bulan-bulan ketika banyak orang yang sakit flu atau ketika virus merajalela, yang biasanya bulan Maret dan September, minumlah minuman herbal dan suplemen pencegah kanker yang mengandung super antioksidan tinggi.

4 Penyakit yang Ditandai dengan Kesemutan

Kesemutan jenis ini merupakan gejala penyakit serius.

Kesemutan

Beberapa gangguan kesehatan serius yang ditandai gejala kesemutan di antaranya:

1. Diabetes Mellitus (kencing manis) dengan gejala telapak kaki terasa tebal, kadang panas, kesemutan di ujung jari terus-menerus disertai rasa nyeri seperti ditusuk-tusuk, terutama pada malam hari.

3. Rematik juga bisa menimbulkan kesemutan dan rasa tebal.
Ini disebabkan saraf sendi terjepit. Kesemutan karena rematik akan hilang bila rematik sembuh.

2. Carpal Tunnel Syndrome (CTS) dengan gejala ujung jari tangan kanan kesemutan, kemudian berkembang menjadi rasa tebal, saat digunakan beraktivitas.
CTS bisa menjadi gangguan lebih serius bila didiamkan cukup lama, misalnya 1 - 2 tahun
.
4. Infeksi tulang belakang dengan gejala kesemutan yang didahului flu berat.
Kesemutan yang dirasakan akan menghebat, naik dari ujung jari kaki sampai ke pusar (perut tengah). Penyebabnya virus cytomegalovirus (CMV).

Apakah Penyakit Autoimun itu?

Penyakit autoimun itu salah satunya yang sering kita dengar adalah alergi. Penyakit autoimun adalah dimana sistem imun tidak bisa membedakan antigen tubuh sendiri atau antigen asing penyakit yang disebabkan oleh reaksi sistem kekebalan (sistem imun) tubuh pada kulit dimana sel darah putih atau antibodi tubuh melawan jaringan tubuh sendiri atau protein ekstraselular.

Penyakit Autoimun

Sistem imun tubuh manusia terdiri atas sel darah putih, antibodi dan substansi lainnya yang berfungsi untuk melawan infeksi (serangan mikroorganisme) atau protein asing.
Sistem imun tubuh memiliki kemampuan untuk membedakan sel tubuh sendiri dan sel asing. Namun, pada individu yang terkena penyakit autoimun atau penderita autoimun sistem imun kehilangan kemampuan untuk membedakan sel tubuh dengan sel asing sehingga sistem imun akan menyerang sel tubuh sendiri.

Alergi merujuk pada reaksi berlebihan oleh sistim imun kita sebagai tanggapan pada kontak badan dengan bahan-bahan asing tertentu. Berlebihan karena bahan-bahan asing ini umumnya dipandang oleh tubuh sebagai sesuatu yang tidak membahayakan dan tidak terjadi tanggapan pada orang-orang yang tidak alergi.

Tubuh-tubuh dari orang-orang yang alergi mengenali bahan asing itu dan sebagian dari sistem imun diaktifkan. Bahan-bahan alergi disebut "allergens". Contoh-contoh dari allergens termasuk serbuk sari, tungau, jamur-jamur, dan makanan-makanan.
Untuk mengerti bahasa alergi adalah sangat penting untuk mengingat bahwa allergens adalah bahan-bahan yang asing terhadap tubuh dan dapat menyebabkan reaksi alergi pada orang-orang tertentu.

Gejala Sakit Batu Empedu

Batu empedu adalah timbunan kerak atau kristal di dalam kandung empedu atau di dalam saluran empedu. Timbunan ini terbentuk karena komposisi empedu sudah tidak seimbang sehingga bentuknya tidak cair lagi, tapi ada yang mengendap. Kandung empedu itu sendiri berfungsi untuk mencerna lemak.

Selama ini banyak orang yang tidak menyadari bahwa dirinya terkena penyakit batu empedu. Ada beberapa orang yang justru mengira bahwa sakit dibagian perutnya adalah tanda-tanda penyakit batu empedu.


"Batu kandung empedu dibagi menjadi tiga macam, yaitu batu kolesterol yang terbentuk karena kolesterol tidak larut dan membentuk endapan, batu bilirubin terjadi apabila konsentrasi bilirubin dalam cairan empedu yang tidak terkonjugasi meningkat, dan batu campuran yang merupakan campuran dari keduanya," ujar Dr. Sigit Tjahyono, SpB. SpBTKV pada acara "Laparoskopi Sebagai Terapi Terkini Penanggulangan Batu Empedu" di RS Puri Indah, Jakarta, Kamis (6/8/2009).

Sebagian besar batu empedu tidak menimbulkan gejala dalam jangka waktu lama, terutama jika terletak pada kandung empedu. Namun gejala yang umum terjadi, yaitu:

  • Nyeri pada perut bagian atas kanan seperti diperas dan biasanya hilang timbul, bisa menyebar ke punggung kanan dan bahu bagian kanan.
  • Mual
  • Demam
  • Muntah
  • Kuning, jika batu menyumbat kandungan empedu yang dekat dengan hati.


Dr. Sigit mengatakan penyakit batu empedu lebih banyak terjadi pada keadaan yang dikenal dengan 4F, yaitu wanita (female), usia 40 tahun (fourty), diet tinggi lemak (fatty) dan masih dalam reproduksi aktif (fertile).

Untuk menentukan ada atau tidaknya batu empedu didasarkan pada gejala klinis dan hasil pemeriksaan seperti tes fungsi hati, USG abdomen, pemeriksaan darah tepi serta pemeriksaan CT-scan jika hasil USG abdomen tidak dapat menggambarkan dengan jelas.

"Cara untuk mencegah batu empedu adalah dengan mengatur pola makan yang benar dan sehat, sedangkan jika sudah terkena batu empedu sebaiknya mengurangi mengkonsumsi makanan berlemak," saran dari Dr. Sigit Tjahyono, SpB. SpBTKV.

Apabila tidak ditemukan gejala, biasanya tidak memerlukan pengobatan hanya diperlukan perubahan pola makan. Tapi jika batu empedu sudah menimbulkan serangan nyeri yang berulang walaupun pola makan sudah diatur dengan baik, maka pasien harus menjalani pengangkatan kandung empedu (cholesystektomi).

Pengangkatan batu empedu ini bisa dilakukan secara konvensional yaitu dengan operasi terbuka atau secara bedah invasif minimal (laparoskopi) yaitu mengangkat kandung empedu melalui selang yang dimasukkan lewat sayatan kecil di dinding perut.

sumber:
detikHealth

Penyebab Rasa Haus - Pentingnya Air

Rasanya tidak ada yang menyangkal peran air bagi tubuh. Seluruh bagian tubuh manusia selalu membutuhkan air dalam segala aktivitasnya, termasuk saat tidur. Pada manusia dewasa, sekitar 60-70 persen tubuhnya terdiri dari air, sementara pada bayi dan anak 80 persen tubuhnya terdiri dari air. Akan tetapi, tak banyak orang yang memperhatikan berapa liter air minum segar tanpa campuran apa pun yang sudah dikonsumsi dalam 24 jam.

Rasa haus yang kita rasakan ternyata bisa jadi pertanda kita sudah mengalami dehidrasi dan ini merupakan sinyal tubuh mengalami defisit cairan. Perlu diketahui tubuh merasakan haus lebih dari yang terasa di lidah. Karena itu, tak perlu menunggu sampai muncul rasa haus baru kita minum.

Air

Faktor Penyebab.
Jumlah air yang dibutuhkan tubuh sangat bervariasi tergantung makanan yang dikonsumsi, suhu dan kelembaban lingungan, tingkat aktivitas, dan faktor lain. Jumlah yang dikonsumsi harus seimbang dengan jumlah air yang dikeluarkan tubuh. Air yang dibutuhkan tubuh kira-kira 2-2,5 liter (8-10 gelas) per hari. Jumlah kebutuhan ini sudah termasuk asupan dari air minum dan makanan. Sementara itu jumlah air yang dikeluarkan tubuh (melalui air seni, keringat, tinja, dan napas) sekitar satu liter per hari, tergantung suhu udara sekitar. Cairan tubuh juga akan lebih banyak keluar bila kita melakukan aktivitas yang lebih keras, seperti olahraga.

Efek Bila Kekurangan Air.
Kekurangan dua persen air tubuh bisa memicu gejala awal dehidrasi. Kehilangan 4-6 persen menimbulkan sakit kepala, pusing dan lemah. Bila sampai 12 persen hilang, fungsi gerak dan otot terganggu, sedangkan kekurangan air sebanyak 15-25 persen dapat berakibat fatal, sampai kematian.Bila tubuh kehilangan air lebih banyak dibandingkan dengan asupannya, akan terjadi dehidrasi. Tanda-tanda dehidrasi adalah rasa haus, air seni sedikit dan pekat, jumlah keringat sedikit, mulut kering, tubuh lemas, hingga kulit yang kehilangan kekenyalannya.

Pada tingkat yang lebih berat, tanda-tanda dehidrasi yang muncul akan lebih banyak lagi. Yaitu mata menjadi cekung, kulit pucat, ujung-ujung jari menjadi dingin karena aliran darah ke kapiler ini berkurang, dan denyut nadi melonjak dari cepat sekali menjadi lambat. Secara psikologis penderita juga menjadi apatis dan kesadarannya perlahan-lahan menurun.

Contoh Konkret.
Contoh nyata tentang bahaya kekurangan air bisa dilihat pada banyaknya jemaah haji yang meninggal lemas atau kehilangan kesadaran sehingga meninggal walau sebelumnya mereka tidak punya penyakit berarti. Pada umumnya mereka tidak siap dengan kondisi tanah suci yang panas dan kering yang memudahkan penguapan air tubuh.

Jika dilihat dari perbandingan aktivitas, remajalah yang paling mudah terkena dehidrasi. Pasalnya, remaja umumnya banyak melakukan berbagai kegiatan, hingga aktivitas fisik pun meningkat drastis. Kegiatan-kegiatan tersebut menguras tenaga dan juga cairan tubuh. Yang terjadi saat tubuh kekurangan air adalah sel-sel kekurangan energi siap pakai. Tubuh terdiri dari triliunan sel yang bahan dasarnya air, maka kekurangan pembentuk dasar (air) dari sel tersebut identik dengan kekacuan fungsi organ-organ tubuh.

Oleh sebab itu, selalu menyediakan waktu untuk minum air secukupnya demi menghindari bahaya dehidrasi, bahkan jauh sebelum tubuh mengirim sinyal peringatan berupa rasa haus. Selain itu, perlu diperhatikan juga bahwa yang dibutuhkan tubuh adalah air murni karena sifatnya yang mampu melewati batasan-batasan dan tidak diisi oleh zat lain yang memberi pengaruh bagi tubuh, seperti gula, kafein, pewarna, atau pemanis.

Nilai Normal Kadar Gula Darah Manusia

Berapa nilai gula darahmu saat ini?
Tentu saja kita tidak dapat mengetahui secara pasti kalau tidak diperiksakan ke laboratorium.
Setelah membaca dari beberapa artikel di koran, ternyata nilai batas normal gula darah manusia adalah antara 125 hingga 140.

Kalau angka menunjukkan 110 misalnya, itu berarti kekurangan kadar gula darah dan begitu sebaliknya kalau di atas angka 140, gulanya berlebih.
Biasanya sih orang-orang yang berpenyakit kencing manis nilainya lebih dari 140 ini. Tentunya harus berusaha mengendalikan gula darah dan diet gula agar stabil.


Gejala awal kencing manis harus diketahui sejak dini, siapa tahu Anda yang jadi korbannya.
Penyebabnya hal sepele saja yang paling umum, kurang berolahraga.
Kurang gerak, sehingga pembuangan cairan, keringat minim sekali.

Insulin.
Pernah lihat kan di tv atau bahkan sanak saudara kita yang terkadang menyuntikkan cairan insulin ke dalam tubuhnya. Ya karena tubuh mereka kurang atau tidak mampu memproduksi insulin sebagaimana mestinya.