13 Tips Agar Terhindar dari Kanker
Kanker itu salah satu penyakit yang mematikan.
Tak kusangka, banyak minum kopi bisa mencegahnya.
Mencegah lebih baik darpada mengobati.
Caranya adalah seperti di bawah ini.
1. Minum Kopi Setiap Hari
Pecinta kopi, berbahagialah. Karena kebiasaan Anda minum kopi setiap hari dapat mencegah kanker. Penelitian menyebutkan, orang yang minum 5 cangkir atau lebih kopi hitam pahit, memiliki risiko kanker otak 40% lebih kecil dibanding yang jarang minum kopi. Menurut para ahli, kafein lebih ampuh melawan kanker daripada teh. Bahkan sebuah studi terbaru menyebutkan, rutin minum dua cangkir kopi setiap hari bisa mencegah kekambuhan kanker payudara. Para peneliti percaya, kopi dapat meningkatkan efek dari obat.
2. Hindari Zat Karsinogenik
Zat ini merupakan pemicu timbulnya kanker. Anda bisa menemukan zat ini dalam daging merah seperti daging sapi, makanan yang diasinkan, dibakar, diasap, dan diawetkan dengan nitrit, serta asap rokok.
3. Wadah Yang Tepat
Simpan air minum di wadah berbahan stainless steel atau terbuat dari gelas bening. Ini dilakukan agar air tidak terkontaminasi bahan-bahan berbahaya seperti Polypropylene (PP) atau Polyvinyl Chloride (PVC) yang terdapat pada bahan plastik atau keramik.
4. Makanan Antioksidan
Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan, seperti wortel, jeruk, paprika, kiwi, apel, alpukat, nanas, anggur, pisang, semangka, pepaya dan buncis.
5. Rajin Bergerak
Olahraga secara teratur dapat menurunkan kadar estrogen dalam tubuh. Berbagai penelitian juga menyebutkan bahwa olahraga, minimal jalan kaki selama 2 jam per minggu dapat mengurangi risiko berbagai jenis kanker secara signifikan.
6. Pertahankan Berat Badan Ideal
Penelitian yang dilakukan American Cancer Society mengungkapkan risiko kematian akibat kanker akan naik sebanyak 20% karena kegemukan atau obesitas. Pasalnya, dengan bertambahnya lemak dalam tubuh, kadar estrogen akan meningkat sehingga akan menambah risiko terkena kanker. Yuk, hitung berat tubuh. Kita diangap mengalami obesitas, apabila indeks massa tubuh (IMT) ada di angka 30 atau lebih.
7. Konsumsi Makanan Antikanker
Perbanyak mengonsumsi makanan yang mengandung zat-zat seperti kalsium, betakarotin, riboflavin, lutein, falate, vitamin A, B dan D. Zat-zat tersebut bisa ditemukan dalam kacang-kacangan, kubis-kubisan, minyak zaitun, gandum, ikan salmon dan tuna, yogurt, biji-bijian, rempah-rempah, rumput laut dan sayuran lainnya.
8. Pakai Baju Merah Atau Biru
Baju tak hanya urusan mode tapi juga kesehatan Coba cek isi lemari pakaian apa warna yang dominan dari pakaian Anda? Semoga biru dan merah. Karena menurut penelitian, warna biru dan merah lebih efektif menangkal efek buruk sinar matahari daripada warna putih dan kuning.
9. Hindari Makanan Dengan Zat Pewarna
Makanan yang dicampur dengan zat pewarna memang terlihat menarik, namun ada bahaya yang tersembunyi di dalamnya. Zat pewarna sangat berbahaya bagi tubuh dan dapat memicu kanker. Jadi meski terlihat sangat menggoda, sebaiknya Anda melupakan makanan dengan zat pewarna dan beralih pada yang alami.
10. Bicara Seperlunya via hp
Bila ingin ngobrol panjang lebar, lebih baik bertemu langsung daripada bicara di telepon. Karena mengobrol di telepon meningkatkan risiko kanker otak. Maka itu, bijaklah dalam bertelepon, cukup beberapa menit. Lebih Anda berkirim pesar lewat SMS, BBM atau Watsapp. Kalau memang butuh menelepon, gunakan handsfree untuk mengurangi radiasi elektromagnetik yang mengacaukan sinyal otak.
11. Menjauhi Alkohol
Banyak penelitian yang menyebutkan, akohol sebagai biang keladi penyebab kanker. Karena itu, hinadrilah mengonsumsi alkohol agar terbebas dari bahaya kanker.
12. Jangan Abaikan Rasa Nyeri
Perut kembung, rasa sakit seperti ingin buang air besar, dan nyeri pada panggul tidak boleh kita abaikan begitu saja. Karena gejala-gejala ini bisa menandakan kanker indung telur. Sayangnya, banyak dari kita yang mengabaikan rasa nyeri ini. Itu sebabnya, penyakit ini bisa sangat mematikan. Padahal, semakin dini Anda mendeteksi gejalanya, makin besar pula harapan untuk sembuh.
13. Minum Air Putih
Jangan abaikan anjuran minum air putih minimal 8 gelas sehari, karena bisa mengurangi risiko kanker kandung kemih. Dengan minum air putih yang cukup, kotoran di dalam tubuh bisa cepat keluar sehingga tidak mengendap menjadi kanker.
sumber:
chic magazine.
Thinkstock.
Tak kusangka, banyak minum kopi bisa mencegahnya.
Mencegah lebih baik darpada mengobati.
Caranya adalah seperti di bawah ini.
1. Minum Kopi Setiap Hari
Pecinta kopi, berbahagialah. Karena kebiasaan Anda minum kopi setiap hari dapat mencegah kanker. Penelitian menyebutkan, orang yang minum 5 cangkir atau lebih kopi hitam pahit, memiliki risiko kanker otak 40% lebih kecil dibanding yang jarang minum kopi. Menurut para ahli, kafein lebih ampuh melawan kanker daripada teh. Bahkan sebuah studi terbaru menyebutkan, rutin minum dua cangkir kopi setiap hari bisa mencegah kekambuhan kanker payudara. Para peneliti percaya, kopi dapat meningkatkan efek dari obat.
2. Hindari Zat Karsinogenik
Zat ini merupakan pemicu timbulnya kanker. Anda bisa menemukan zat ini dalam daging merah seperti daging sapi, makanan yang diasinkan, dibakar, diasap, dan diawetkan dengan nitrit, serta asap rokok.
3. Wadah Yang Tepat
Simpan air minum di wadah berbahan stainless steel atau terbuat dari gelas bening. Ini dilakukan agar air tidak terkontaminasi bahan-bahan berbahaya seperti Polypropylene (PP) atau Polyvinyl Chloride (PVC) yang terdapat pada bahan plastik atau keramik.
4. Makanan Antioksidan
Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan, seperti wortel, jeruk, paprika, kiwi, apel, alpukat, nanas, anggur, pisang, semangka, pepaya dan buncis.
5. Rajin Bergerak
Olahraga secara teratur dapat menurunkan kadar estrogen dalam tubuh. Berbagai penelitian juga menyebutkan bahwa olahraga, minimal jalan kaki selama 2 jam per minggu dapat mengurangi risiko berbagai jenis kanker secara signifikan.
6. Pertahankan Berat Badan Ideal
Penelitian yang dilakukan American Cancer Society mengungkapkan risiko kematian akibat kanker akan naik sebanyak 20% karena kegemukan atau obesitas. Pasalnya, dengan bertambahnya lemak dalam tubuh, kadar estrogen akan meningkat sehingga akan menambah risiko terkena kanker. Yuk, hitung berat tubuh. Kita diangap mengalami obesitas, apabila indeks massa tubuh (IMT) ada di angka 30 atau lebih.
7. Konsumsi Makanan Antikanker
Perbanyak mengonsumsi makanan yang mengandung zat-zat seperti kalsium, betakarotin, riboflavin, lutein, falate, vitamin A, B dan D. Zat-zat tersebut bisa ditemukan dalam kacang-kacangan, kubis-kubisan, minyak zaitun, gandum, ikan salmon dan tuna, yogurt, biji-bijian, rempah-rempah, rumput laut dan sayuran lainnya.
8. Pakai Baju Merah Atau Biru
Baju tak hanya urusan mode tapi juga kesehatan Coba cek isi lemari pakaian apa warna yang dominan dari pakaian Anda? Semoga biru dan merah. Karena menurut penelitian, warna biru dan merah lebih efektif menangkal efek buruk sinar matahari daripada warna putih dan kuning.
9. Hindari Makanan Dengan Zat Pewarna
Makanan yang dicampur dengan zat pewarna memang terlihat menarik, namun ada bahaya yang tersembunyi di dalamnya. Zat pewarna sangat berbahaya bagi tubuh dan dapat memicu kanker. Jadi meski terlihat sangat menggoda, sebaiknya Anda melupakan makanan dengan zat pewarna dan beralih pada yang alami.
10. Bicara Seperlunya via hp
Bila ingin ngobrol panjang lebar, lebih baik bertemu langsung daripada bicara di telepon. Karena mengobrol di telepon meningkatkan risiko kanker otak. Maka itu, bijaklah dalam bertelepon, cukup beberapa menit. Lebih Anda berkirim pesar lewat SMS, BBM atau Watsapp. Kalau memang butuh menelepon, gunakan handsfree untuk mengurangi radiasi elektromagnetik yang mengacaukan sinyal otak.
11. Menjauhi Alkohol
Banyak penelitian yang menyebutkan, akohol sebagai biang keladi penyebab kanker. Karena itu, hinadrilah mengonsumsi alkohol agar terbebas dari bahaya kanker.
12. Jangan Abaikan Rasa Nyeri
Perut kembung, rasa sakit seperti ingin buang air besar, dan nyeri pada panggul tidak boleh kita abaikan begitu saja. Karena gejala-gejala ini bisa menandakan kanker indung telur. Sayangnya, banyak dari kita yang mengabaikan rasa nyeri ini. Itu sebabnya, penyakit ini bisa sangat mematikan. Padahal, semakin dini Anda mendeteksi gejalanya, makin besar pula harapan untuk sembuh.
13. Minum Air Putih
Jangan abaikan anjuran minum air putih minimal 8 gelas sehari, karena bisa mengurangi risiko kanker kandung kemih. Dengan minum air putih yang cukup, kotoran di dalam tubuh bisa cepat keluar sehingga tidak mengendap menjadi kanker.
sumber:
chic magazine.
Thinkstock.
0 komentar:
Posting Komentar