STRESS: CAUSE OR EFFECT? (Catherine Prana)

Setiap kita pasti pernah mengalami apa yang dinamakan dengan stres.. Penyebabnya bisa bermacam-macam mulai dari kehidupan di rumah, kehidupan kita sebagai mahasiswa, maupun kehidupan pekerjaan bagi yang sudah bekerja.. Bisa juga kehidupan rumah tangga bagi mereka yang telah menikah... Stressor bisa dalam bentuk apapun.. Ketika seseorang mempersepsikan suatu kejadian sebagai sesuatu yang ada di luar kemampuannya, bisa dikatakan kejadian atau hal tersebut adalah stressor bagi dirinya...

Pertemuan kali ini membahas kaitan stres dengan seks.. Apakah kaitan kedua hal tersebut? seks menyebabkan seseorang menjadi stress, atau sebaliknya? Ternyata jawabannya adalah kedua-duanya benar.. Stres yang dialami seseorang dapat memberi dampak dalam kehidupan seks seseorang..Stres dapat berdampak dalam berbagai hal pada kehidupan seseorang.. Bagi wanita, mungkin keinginan untuk berhubungan seks akan menurun drastis ketika sedang dilanda stres.. karena wanita makhluk yang emosional, ia seringkali bergantung pada mood ketika akan melakukan sesuatu, termasuk behubungan seks..

Dapat anda bayangkan ketika seorang wanita saja bahkan tidak memiliki keinginan untuk berhubungan seks ketika dilanda stres, bagaimana kehidupan pernikahan mereka? mungkin banyak lagi masalah yang akan timbul setelah itu.. Inilah penjelasan sedikit mengenai bagaimana stress berpengaruh terhadap kehidupan seks seseorang.... selanjutnya apakah seks dapat membuat seseorang menjadi stres? tentu saja jawabannya bisa.. Seks merupakan kebutuhan setiap orang, baik laki-laki maupun perempuan.. Setiap hubungan seksual tidak selalu pihak wanita nya harus mengalami orgasme.. Yang penting dari relasi seksual adalah kedekatan dan keintiman dengan pasangan kita.. begitu penjelasan dari Bu Henny saat memberikan kuliah hari ini....pemikiran atau asumsi atau anggapan seseorang yang salah mengenai hubungan seksual dapat membuat seseorang menjadi stres.. Ketika ia melakukan hubungan seksual dengan pasangan dan tidak mampu membuat pasangan mencapai orgasme, ia akan merasa frustrasi dan lama kelamaan hal tersebut akan membuatnya stres.. Jadi hubungan seksual yang ia lakukan menjadi stressor bagi dirinya.. Itulah penjelasan sedikit mengenai seks yang menyebabkan stress..

Ketika kita sudah mengetahui bahwa stress dapat berperan sebagai sebab maupun akibat, sebenarnya stress itu sendiri dapat kita minimalisasi,, peran stress sebagai suatu "penyebab dan akibat" dapat kita tekan karena sebenarnya stres itu adalah masalah persepsi kita terhadap suatu hal... Kita sendiri lah yang menentukan dan memilih mau stres ataupun tidak... tentukan pilihanmu sendiri.. :)

23 Mei 2013

0 komentar:

Posting Komentar